Jakarta – Langkah strategis mendukung agenda besar pemerintah dalam percepatan swasembada pangan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin konferensi video dengan pejabat utama Mabes Polri, Polda, dan Polres se-Indonesia. Pembahasan yang berlangsung Senin, 28 Oktober 2024 ini merupakan tindak lanjut dari retreat bersama kabinet merah putih yang dihadiri oleh Kapolri.
Dalam konferensi video tersebut, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menekankan pentingnya sinergi antara program-program yang dilaksanakan oleh Polri dengan agenda strategis yang dibawa oleh Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam hal pengembangan sektor pangan. “Satu hal yang menjadi atensi adalah percepatan swasembada pangan,” ungkap Jenderal Sigit dalam pertemuan yang dilaksanakan di markas besar Polri tersebut.
Menindaklanjuti perintah Kapolri, jajaran Polri diminta untuk memanfaatkan aset-aset milik pemerintah daerah, seperti lahan kosong, guna mempercepat tercapainya swasembada pangan. “Dalam perintahnya, Kapolri meminta seluruh jajaran untuk memanfaatkan lahan-lahan milik pemerintah daerah untuk percepatan swasembada,” tegas Kapolri.
Sebagai bagian dari strategi yang dijalankan, Jenderal Sigit memberikan pengarahan agar Polri melakukan perekrutan personel dengan keahlian khusus di bidang pertanian. Tak hanya itu, rekrutmen ahli gizi juga akan dilakukan melalui jalur SIPSS atau Bakomsus.
Ini berkaitan erat dengan program pemerintah yang memprioritaskan pemberian makanan bergizi gratis. “Polri juga akan melakukan rekrutmen ahli-ahli yang memahami gizi,” imbuh beliau.
Mengingat pentingnya alignmen antara strategi Polri dan kebijakan Presiden Prabowo, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan para pejabat untuk menyiapkan rencana kerja yang mencakup periode jangka pendek, menengah, dan panjang.
Rencana tersebut diarahkan untuk menyusun program-program prioritas yang telah ditetapkan pemerintah. Penekanan pada rencana jangka panjang ini menjadi gambaran jelas akan dedikasi Polri dalam agenda prioritas Polri sesuai kebijakan Presiden Prabowo.
Terakhir, Kapolri meminta agar rencana kerja tersebut dapat segara dirumuskan dan dilaporkan kembali pada 5 November 2024. Dengan demikian, Polri diharapkan bisa secepatnya bergerak dan memberikan kontribusi aktif dalam mendukung serta mensukseskan program pemerintah, khususnya dalam upaya mencapai swasembada pangan yang menjadi salah satu agenda besar nasional.